Sabtu, 03 Februari 2024

KISAH GANESA DAN TULASI

 


kenapa tidak boleh mempersembahkan daun tulasi di arca ganesa.
Resi Narada bertanya kepada Rsi Narayana,jika ganesaha adalah Vighnahara atau vignesha, yaitu beliau yg bertugas memghancurkan segala kesulitan..maka bagaiamana mungkin beliau sendiri harus memghadapi berbagai kesulitann?
Narayana Rsi , menjelaskan sebagai berikut,di certiakan bahwa Mali dan sumali adalh dua asura yg memuja deva Siva.deva surya sangat tdk senang dg kedua asura tsb dan hendak mbunuh mereka.kedua asura tsb berdoa kpda deva siva memohon perlindungan ,dan siva menengahi permusuhan mereka.
Beliau menusuk deva surya dg Tri sula,hingga bumi memjadi gelap.
Surya adalh putra dari Rsi Kasyapa,dan karrna itulah,kasyapa kemudian mengutuk Siva. " Sebagaimana engkau telah menusuk putraku dengan Trisula,maka demikianlah kepala putramu akan di potong kelak di kemudian hari." Kata kasyapa.
" Akan tetapi SRI Visnu telah memasangkan kepala Gajah pada tubuh
ganeshya,lalu bagaiamana Ganhesya hanya memiliki satu Gading saja..?" Tanya Narada.
‌Di ceritakan bahwa,Parasurama adalah putra Rsi Jamadagni dan telah di bunuh oleh Raja Kritaviryaarjuna,seorang Raja yg berasal dari keturunan Khsattrya.oleh karena itulah parasurama akan balas dendam,dan kemudian berencana untuk membunuh para kesatriya kesatriya yg sewenang wenang yg ada di muka bumi ini.siva adlah Guru dari parasurama,maka setelah melakukan sumpah,untuk mbunuh semua khasatriya,parasurama hendak memberikan perhormatan kpda deva siva.
‌deva siva tinggal di kailas dan kesanalah parasurama pergi.akan tetapi ketika sampai di gerbang kailas,beliau di hentikan oleh Ganesha.meskipun ganesa telah berbicara dg sopan,namaun ganesa tetap berusha untuk tdk memberikan parasurama masuk ke istana ayahnya,ia berkata deva siva sedang tertidur dan parasurama harus sabar menunggu beberapa waktu
" AKU ingin masuk ke istana,dan cepat cepat pulang, " Kata parasuram.
Anda harus menunggu " jawab ganesa, " Siva dan parvati sedang beristirahat sekarang ini,dan tdk boleh di ganggu.saya telah di minta untuk menjaga gerbang istana beliau"?
"Aku belun pernah dengar omong kosong seperti itu..tapi kau hanyalah seorang anak kecil,dan mungkin tidak mengetahui hal ini dg baik.Aku adalh parasuram yg menghancurkan kesatriya di seluruh dunia .Aku ingin masuk sekarang.hentikan Aku," Jika kau manpu?parasurama dengan angkuh berusaha
Mendorong Ganesya,dan sudah bisa di pastikan pergulatan di antara keduanya.
mulai terjadi.

Saat itu parasurama hendak melemparkan kapak sakti kpda Ganesa,akan tetapi Ganesa memperpanjangkn belelainya dan ia mengikatkan belelainya pada tubuh parasuram,dan melemparkanya jauh ke samudra yang luas.Ganesa kemudian mengangkat tubuh parasuram sekali lagi dan memutar mutar hingga ke Goloka,dan melemparkannya ke bumi
Dan pada ssat itu parasuram melihat ada kesempatan utk melemparkan senjata kapak sakinya ke ganesa.kapak.( parasu)itu adalah sebuah senjata sakti yg di berikan oleh deva siva sendiri.oleh karena itulah senjata itu tdk boleh di tolak atau di hancurkan.maka kapak itupun mematahkan Gading bagian kiri ganesa.
dan gadibg yang patauh jatuh ke bumi menimbulkan suara yang Dasyat.dan wajah ganesa kini berlumuran darah.!!!
Itulah alasan mengapa kemudian ganesa bergelar Ekadanta ,yang berarti bergading satu.
Sementara itu keribuatan yang di timbulkan tadi telah membangunkan deva siva dan parvati ,parvati kemudian memeluk putranya yang berdarah,dan memperingatkan parasurama," Ia bisa membunuh tak terhitung banyaknya parasuram sepertimu.tapi karena memiliki kendali diri yang sempurna,maka ia tdk akan melukai seekor lalatpun.".
Menyadari kesalahannya maka parasuram kemudian menyembah Ganesa dengan berbagai macam jenis bunga,Dupa,dan persembahan yg lain.yang tidak di terima oleh ganesa adalh daun "TULASI".
Mengapa demikian tanya Narada..? Narayana Resi, bercerita,Pada suatau hari devi tulasi bertemu dg Ganesa di pinggir sungai gangga,dan sang devi tertarik melihat perwjudan Ganesa,meskipun Ganesa sedang bermeditasi pada saat itu,namun devi tulasi tetap mengganggu
meditasinya dg berkata, " Menikahlah dengan ku wahai putra devi parvati,Aku adalah Putri dari Dharmadhvaja,yg telah bermeditasi untuk mendapatkan seorang suami.".
Di jawab oleh Ganesa, " Aku tidak bisa menikah dengan anda..anda ibaratnya seorang "IBU, bagiku"aku juga tdk punya ke ingnan utk menikah.! Aku pikir menikah hanya membawa penderitaan padaku!" Benar juga koq.!!!
Karena di tolak seperti itu,maka sang devi tulasi kemudian mengutuknya, " Bahwa ganesa tdk akan bisa mempertahan kata katanya untuk tdk
menikah dan dia pasti akan menikah.
Dan Ganesa juga mengutuk devi tulasi,
" Kau akan jatuh ke Tangan raksasa dan akan menjadi sebuah tanaman".
Mungkin prabhu dan matji masih ingat cerita sangkacuda,dan tulasi.!!
Namun ketika tulasi berusaha utk membuat Ganesa berkenan,maka beliau memberkatinya,bahwa Tulasi akan menjadi,bunga yang paling suci di antara semua bunga,yang di pakai untuk menymbah para deva .dia juga akan menjadi bunga yang paling di sukai oleh Narayana.( sri visnu.) Akan tetapi beliau menolak utk menjadikannya sebagai
Bunga persembahan untuk memuja dirinya.
Demikianlah di kutip dari ganesa khanda yg terdapat di dalam brahmavaivarta purana.siapapun yg mendengarkan kisah ini dari seseorang yg mbacakannya, akan memiliki KETURUNAN yang baik.dan mendapatkan pahala yg baik.begitupula orang yg membacakannya hendaknya di berikan hadiah,seperti benang suci yg terbuat dari emas,sebuah payung putih,seekor kuda dan sebuah garlan,dan buah buahan serta manisan atas jasa membacakannya.!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar